
Fakta terungkap, Musi Rawas – Bimbingan Teknik Badan Permusaywaratan Desa se-Kabupaten Musi Rawas Tahun 2025, menjadi sorotan publik lantaran Bimtek BPD tersebut direncanakan dan akan dilaksanakan selama 7 hari di Kota Palembang pada Tanggal 24-30 September dengan peserta 1 orang Ketua BPD dengan biaya sebesar Rp. 6.500.000 per Ketua BPD sebanyak 186 Desa se-Kabupaten Musi Rawas, berdasarkan informasi disampaikan wakil ketua umum Persatuan Anggota BPD seluruh Indonesia “JUNAIDI” bahwa Bimtek BPD di Kota Palembang tersebut, diberangkatkan Rabu, 15/10/25 atau mundur dari jadwal yang telah direncanakan sebelumnya.
JUNAIDI menyayangkan atas pemberangkatan Ketua BPD Se-Kabupaten Musi Rawas sebanyak 186 orang, bertujuan untuk mengikuti Bimtek di Kota Palembang dengan tema “Pengawasan BPD Dalam Optimalisasi Pembangunan Pemerintah Desa, Ketahanan Pangan & Pengawasan Koperasi Merah Putih Dalam Rangka Mewujudkan Musi Rawas MANTAB Berkelanjutan” terkesan dipaksakan.
Kenapa begitu !...
Yang Pertama, sepengetahuan saya Alokasi Dana Desa sebesar Rp. 6.500.000 yang akan dipergunakan untuk Bimtek BPD dan sudah disepakati melalaui musyawarah desa tertuang pada APBDes Tahun 2025 belum tahu kapan akan dapat dicairkan dan saat ini memakai dana talangan dari mana ?
Yang kedua, perihal Bimtek unsur penyelenggaran Pemerintahan desa di Kabupaten Musi Rawas sebelumnya sempat hangat diperbincangan publik hingga ke ranah hukum, dan tidak menutup kemungkinan Bimtek BPD tahun 2025 akan tersandung permasalahan administrasi dan hukum dikarenakan, kentalnya aroma kegiatan Bimtek setingan atau pesanan Oknum tertentu yang menunggangi dengan tujuan meraup keuntungan secara pribadi dan terkesan pembodohan terhadap Ketua BPD se-Kabupaten Musi Rawas.
Yang ketiga, melaksanakan Bimtek tanpa dana yang sudah dicairkan (meskipun sudah dianggarakan) berpotensi menimbulkan masalah administrasi dan hukum karena melanggar prinsip akuntabilitas dan transparansi, dan bisa dianggap cacat hukum atau hutang. Idealnya, pelaksanaan kegiatan harus didukung oleh ketersediaan dan kas. Tutupnya, RED